Sunday, June 9, 2013

Too good to be true

Too good to be true hehehehe kali ya itu yang ada dipikiran yang nge baca blog ini, kok ini yang di tulis kisah sakses dan happy ples fun mulu sih hihihihi...jadi penasaran kayak apa isinya rumahnya dan penghuninya hahaha.
Apa memang sakses beneran apa karangan aja biar yang baca seneng ya? #ressss.
hhmmmm *thinking*....kalo isi tulisan disini terkesan indah - indah mulu mungkin karena aku memang enjoy every single minutes kebersamaanku sama Saka, bukan cuma dalam situasi happy tapi juga dalam suasana duka dimana bunda ga jarang juga masih adu menang sama Saka, or suasana kelam saling diam dan berakhir saling mencari perhatian satu sama lain wekekeke.

Tapi yang bisa aku ambil pelajaran dari semua kejadian enak dan ga enak itu adalah aku mulai bisa memaknai fakta sebagai berkah. Maksudnya? kalo orang bule bilang "ada hikmah disetiap kejadian" nah kan bule aja ngerti hahaha,
kalo orang Japanese eeehhh Javanese maksudku, bilang itu "selamet" misalnya : pas ngalamin kecelakaan masih ada kata - kata "duuh selamet ga mati" ( aduh untung ga meninggal ), hihihi  see dalam bencana pun ternyata masih ada yang patut kita syukurin.

Parentingku sama aja sama kluarga lain yang selalu ada up and down nya, tapi itulah balik lagi ke memaknai fakta sebagai berkah, pada saat situasi down ternyata ada keselip pelajaran baru yang bisa bikin aku senyum penuh keberuntungan, makanya sampelah energy penuh keberuntungan itu pas aku nulis disini hihihihi. Blog ini smua inspirasinya datang dari Saka and so lucky iam to be her parent.

Mungkin juga karena kami homeschooler jadi memang tanggung jawab pendidikan dan pengasuhan full ada di pundakku dan suami, dan ga bagi - bagi sama sekolah gedung so thats why kami lebih serius soal edukasi yang ramah anak yang efeknya ternyata ortunya jadi ikutan belajar dan kami memang menikamti.

Aku banyak banget dapat pelajaran dari Saka, terutama aku mulai belajar memanusiakan anak,,,,wiiidiiiih beraaattt mbak e bahasanya, maksudku aku mulai belajar mendengar keinginan anak dan bukan makasain keinginan ortu dengan dalih karena ortu lebih tau apa yang terbaik buat anak. 

Its not only children who grow, parents do too biar ga ketinggalan jaman hihihihi.


luv,

9 June 2013

No comments:

Post a Comment